Setelah
sekian lama,mungkin vakum sekitar 2 bulan,akhirnya saya ngepost lagi di blog
saya tercinta ini:).Yahhh....agak
lama juga sih rentang waktu antara postingan terakhir saya dengan postingan
yang ini.Sebenernya dari kemarin-kemarin saya sudah ada topik buat bikin tulisan
buat blog,tapi apa mau dikata,semua berubah sejak negara api menyerang:D
Topik-topik
yang telah saya susun dan saya simpan dalam note akhirnya terbengkalai,terabaikan,
dan tak tersentuh sama sekali dikarenakan sebuah penyakit kronis yang tanpa
terduga dan tanpa diketahui penyebabnya yang tiba-tiba kambuh kembali,yaitu
penyakit MALAS hehehehehe....:p
Selain
karena penyakit yang telah saya sebutkan diatas,kevakuman saya dalam ngepost
adalah dikarenakan ketiadaannya mood untuk menulis:p .Hal ini juga jadi
pertimbangan saya soalnya menurut para master yang udah jadi pakarnya dan telah
malang-melintang dalam dunia persilatan...eh salah,dunia perblogan maksudnya.....
Para pakar itu bilang kalau menulis di blog itu sebaiknya menunggu mood dulu
agar kita bisa memberikan "kekuatan"dalam tulisan kita. Keren ya
statement mereka:D..Jangan-jangan waktu kita ada mood buat nulis,trus nanti
tulisan kita bisa punya kekuatan,mungkin kekuatan super gitu....tulisan kita
bisa terbang....huruf-hurufnya kalau disatukan bisa jadi senjata buat melawan
penjahat..... waktu terbang pake kostum warna biru berjubah merah dengan kolor
merah dipakai diluar....hehehehehe:D
Udah
ah ngelesnya tentang kevakuman menulis...dalam tulisan ini sebenarnya saya mau
share tentang pengalaman saya hari ini.Hari ini setelah sekian lama akhirnya
saya bertemu kembali pada cinta saya,yaitu bridge.Ya, I love Bridge!!..pada
hari ini akhirnya setelah hampir sebulan lamanya nggak main bridge akhirnya
saya main bridge lagi.Ternyata jiwa dan mental saya kuat juga nggak main bridge
hampir sebulan(lebay dikit gpp)..Saya datang ke puslatcab malang sampe sana
sekitar jam 2.Sebenernya sih janjiannya latihan jam 1,tapi kalau liat kebiasaan
sih paling-paling mulai latihannya juga jam 2 pikir saya(maklum,orang indonesia
kan dikenal dengan yang namanya jam karet).
Ternyata setibanya saya disana,latihan sudah dimulai.Sudah ada permainan 2 meja dengan sistem patkawan.Wah,saya telat ini..waktu saya datang bertepatan dengan dimainkannya board pertama.Waktu itu 2 tim yang bermain terdiri dari Ratna,Thoriq,Dewi dan Zafyna di meja pertama dan di meja kedua ada Mas Ari,Zulfikar dan 2 orang dari Batu yang saya tidak tahu namanya.Trus ada juga Om Oppie di meja satu lagi di depan laptop.Pertandingan patkawan pun dimulai.Setelah meletakkan helm,saya mengambil kursi dan duduk di dekat Mas Ari dan ikut mengamati jalannya pertandingan.
Memang bridge olahraga yang asyik.Walaupun waktu baru kenal bridge dulu sempat bingung cara mainnya,tapi lama kelamaan jadi keasyikan.Sewaktu pertandingan berlangsung,Om Oppie memberikan kertas ke Zulfikar.Sepertinya kertas itu nanti akan digunakan untuk mengurus surat kepindahan atlet dari daerah asal Zulfikar ke Malang.Wah,enak sekali ya UB.Pantas saja Tim UB bisa meraih juara 2 di kejurnas kemaren lha wong pemainnya itu para atlet dari daerah masing-masing.Jadi para pemain bridge yang sudah jadi itu dikumpulkan dalam satu tim dan langsung disuruh bertanding buatan membela nama UB.Beruntung sekali UB,padahal UKM Bridge UB baru terbentuk setahun tapi sudah bisa menghasilkan prestasi di level kejurnas.Berbeda sekali dengan kami dulu di ITS yang mayoritas pemainnya baru mengenal bridge sejak di bangku kuliah.Maka dari itu untuk soal skill,bila dibandingkan dengan tim ITS yang dulu,tim ITS yang sekarang kemampuannya sudah disalip UB.
Ternyata setibanya saya disana,latihan sudah dimulai.Sudah ada permainan 2 meja dengan sistem patkawan.Wah,saya telat ini..waktu saya datang bertepatan dengan dimainkannya board pertama.Waktu itu 2 tim yang bermain terdiri dari Ratna,Thoriq,Dewi dan Zafyna di meja pertama dan di meja kedua ada Mas Ari,Zulfikar dan 2 orang dari Batu yang saya tidak tahu namanya.Trus ada juga Om Oppie di meja satu lagi di depan laptop.Pertandingan patkawan pun dimulai.Setelah meletakkan helm,saya mengambil kursi dan duduk di dekat Mas Ari dan ikut mengamati jalannya pertandingan.
Memang bridge olahraga yang asyik.Walaupun waktu baru kenal bridge dulu sempat bingung cara mainnya,tapi lama kelamaan jadi keasyikan.Sewaktu pertandingan berlangsung,Om Oppie memberikan kertas ke Zulfikar.Sepertinya kertas itu nanti akan digunakan untuk mengurus surat kepindahan atlet dari daerah asal Zulfikar ke Malang.Wah,enak sekali ya UB.Pantas saja Tim UB bisa meraih juara 2 di kejurnas kemaren lha wong pemainnya itu para atlet dari daerah masing-masing.Jadi para pemain bridge yang sudah jadi itu dikumpulkan dalam satu tim dan langsung disuruh bertanding buatan membela nama UB.Beruntung sekali UB,padahal UKM Bridge UB baru terbentuk setahun tapi sudah bisa menghasilkan prestasi di level kejurnas.Berbeda sekali dengan kami dulu di ITS yang mayoritas pemainnya baru mengenal bridge sejak di bangku kuliah.Maka dari itu untuk soal skill,bila dibandingkan dengan tim ITS yang dulu,tim ITS yang sekarang kemampuannya sudah disalip UB.
Selain
menyuruh Zulfikar menulis dikertas,Om Oppie juga bertanya pada saya "Kamu
sudah ngisi database?"Waduh saya bingung yang dimaksud database apa
"Belum" jawab saya. "Segera ngisi database ya..." Saya cuma
mengangguk.Lalu kemudian latihan patkawan selesai,dan setelah diskor ternyata
hasilnya kemenangan buat Tim Mas Ari,Zulfikar,Ratna dan Zafyna.Dan setelah
selesai pertandingan seperti biasanya kontrak dan hasilnya selalu dibahas
bersama.Setelah pertandingan,2 orang dari Batu akhirnya pamit pulang.Setelah
kepulangan mereka,latihan dilanjutkan dengan meja berikutnya yaitu saya Mas Ari,Thoriq
dan Zulfikar.Sementara ketiga cewek Dewi,Ratna dan Zafyna asyik ngerumpi.Tidak
berapa lama kemudian Dewi pamit pulang dan setelah main beberapa board,akhirnya
kami semua memutuskan bermain canasta dengan 6 orang tersisa(memang buat pemain
bridge,semua permainan kartu dijabanin dah hehehehe).Dalam permainan itu,keenam
orang tersebut dibagi menjadi 2 tim.Tima saya terdiri dari saya,Ratna dan Mas Ari
melawan tim Thoriq,Zafyna dan Zulfikar.Setelah menjalani 3 sesi
permainan,akhirnya tim saya yang jadi pemenangnya.
Selesai
bermain canasta akhirnya kami semua pulang ke tempat masing-masing.Ahhh...puas
rasanya.Akhirnya bisa latihan bridge lagi bareng anak-anak dari GBM(Gabungan
Bridge Malang).Tapi sebelum pulang saya baru ingat..Oh iya,saya kan belum
nonton MTD dan hari ini adalah hari terakhir .Ya udah akhirnya sebelum pulang saya sempatkan lihat MTD dulu...Biarpun
cuma sendirian,tetep saya sempatkan kesana biar tahu kaya apa sih MTD itu.Masa tinggal di Malang tapi ga pernah lihat MTD.Akhirnya saya arahkan motor saya kesana.
Setibanya di MTD,setelah memarkir motor dan membayar biaya parkir,saya masuk ke MTD.Agak malu juga sih sebenernya,nanti dikira anak ilang soalnya datang sendirian:D....lha habis gimana lagi.Temen-temen dari GBM ternyata sudah ke MTD pas hari Kamis kemaren.Rame-rame mereka,foto-foto dan makan bareng...Wah saya ketinggalan......Trus menghubungi teman yang lain juga percuma soalnya ga ada balasan.Ya udah,akhirnya saya terpaksa nonton MTD sendirian.Waktu masuk,saya berusaha untuk senatural mungkin biar ga kelihatan melasnya kalau datang sendirian:p Saya berjalan ditengah kerumunan banyak orang sambil lihat-lihat sekitar.Ouw...ternyata ini yang dinamakan MTD.Isinya lapak-lapak orang jualan barang-barang dan makanan... ya hampir kaya pasar malam gitu lah...cuma ga ada permainan macam komidi putar dan semacamnya.Ga cuma lapak,di MTD juga ada orang-orang pakai baju Zaman penjajahan dulu,orang pakai kebaya dan batik,paduan suara,konser band,musik(apa bedanya ya??????) dan masih banyak lagi...
Tapi menurut saya,kalau kayak gini sih sebenarnya orang datang ke MTD bukan buat belanja,makan atau apalah.Yang terpenting bagi orang-orang itu adalah meluangkan waktu bersama orang-orang terdekat baik itu keluarga atau teman.Maka dari itu sebenarnya datang ke MTD ini enaknya ya rame-rame.Soal MTD isinya apa ga begitu penting,yang penting seru-seruan dan kebersamaanya.Cuma sayangnya hal ini ga berlaku buat saya yang datang sendirian hiks..hiks...
Tapi menurut saya,kalau kayak gini sih sebenarnya orang datang ke MTD bukan buat belanja,makan atau apalah.Yang terpenting bagi orang-orang itu adalah meluangkan waktu bersama orang-orang terdekat baik itu keluarga atau teman.Maka dari itu sebenarnya datang ke MTD ini enaknya ya rame-rame.Soal MTD isinya apa ga begitu penting,yang penting seru-seruan dan kebersamaanya.Cuma sayangnya hal ini ga berlaku buat saya yang datang sendirian hiks..hiks...